Kamis, 06 Oktober 2011

Sopy Teman Lamaku.


Sopy Teman Lamaku.
Sopy, dia adalah sosok teman yang luar biasa dalam kehidupan saya. Orangnya lucu sedikit bego. Dan yang lebih membuat gue mengenang dia adalah kebiasaanya melawak. Salah satu lawakannya yang masih terngiang dalam ingatan gue, waktu dia bilang “Wel sepeda apa yang bisa jalan, tapi ngak ada orangnya” gue jawab. “sepeda robot” si sopy langsung ngerespon “asal aja loe wel kurang gaul loe” jawabannya gampang wel “sepeda setan”.
     Salah satu gurauan sopy yang gue inget lagi. Waktu itu si Sopy nanyain gue.
“Wel, mobil apa yang bisa jalan tapi ngak kliatan yang ngejalani? . Dalam hati gue dah bilaang “ah, pertanyaan mudah gue kan bukan kayak keledai yang jatuh di lubang yang sama”. akhirnya gue ngejawab “mobil setan”. Si Sopy bilang ke gue “ah, kurang gaul loe Wel salah kok terus”. Dengan perasaan jengkel gue protes ke sopy “ah cacad mental kauw sop kasih pertanyaan susah kali”. Si Sopy cekikikan nge-denger perkataan gue. Jawabannya gampang Wel “ya mobil remote wel tapi yang ngontrol sembunyi di rumahmu” trus gue bilang ke Sopy “sopy-sopy oon kok diplihara pertanyaanmu gak bermutu”. akhirnya gue dan Sopy ngakak ngak karuan.
     Setelah 3 tahun berteman , Gue harus berpisah dengan dia karena gue juga harus bekerja di Makassar. Gue sama sopy udah kayak saudara sendiri apa-apa berdua. Makan minum berdua, pergi tidur berdua, mandi dan buang air besar juga berdua *ah ngak sampe segitunya lah gue masih normal, homo aja ga gitu-gitu amat* sebelum gue pergi gue bilang ke sopy . sop inget perkataan gue ini ya. “tidak ada yang dapat mengantikan teman lama, karena teman lama begitu berharga”. *gue ngomong sambil bercucuran air mata,  dan kemudian kami berpelukan layaknya teletubies, dan yang paling mengejutkan gue, sopy bilang kamu ga homo kan Wel*. Bzzzz…
Kisah di atas bisa dijadikan judul sinetron loh : Berpisahnya teman lama. atau “si homo yang terpisahkan” atau “dua lelaki yang labil dan homo” ah apalah asal jangan ada homo2nya lagi sudah cukup cukup.!!! 

2 komentar: